Sunday 4 October 2015

Heran, Tim Transisi Via Polri Kacaukan Event Pra-PON

IF48 - Lagi-lagi Tim Transisi bentukan Kemenpora kembali membuat ulah. Setelah sebelumnya menghambat proses perizinan untuk kompetisi ISL, kali ini Tim Transisi sedang berupaya untuk menghambat jalannya event Pra-PON untuk cabang sepakbola yang diselenggarakan atas kerjasama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Asprov PSSI.

Sesuai dengan amanat Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional, penyelenggaraan kompetisi/turnamen olahraga yang mendatangkan massa harus mendapatkan rekomendasi dari federasi cabang olahraga yang bersangkutan dan terdaftar dalam keanggotaan federasi cabor tersebut di tingkat internasional (dalam hal ini adalah PSSI yang menjadi anggota FIFA). Sehingga, apa yang telah dilakukan KONI sudah melalui standar prosedur yang benar.

Ironisnya, Tim Transisi bentukan Kemenpora melalui surat yang dikeluarkan oleh Mabes Polri justru melakukan tindakan yang melampaui batas kewenangannya bahkan bertentangan dengan hukum yang berlaku. Padahal, Polda di masing-masing provinsi sejatinya sudah mengeluarkan izin keramaian untuk Pra-PON sejak jauh-jauh hari.

Lagipula, putusan PTUN tanggal 14 Juli lalu sudah menggugurkan SK pembekuan PSSI yang dikeluarkan oleh Kemenpora pada pertengahan April lalu, sehingga PSSI kembali berhak atas penyelenggaraan kegiatan sepakbola di tanah air.

No comments:

Post a Comment