IF48 - Ketua Asosiasi Pelatih Indonesia (APSI) Gatot Haryo Sutedjo menegaskan
Kongres Luar Biasa PSSI yang bakal digelar 18 April mendatang tidak
boleh ada intervensi. Apalagi praktik jual-beli suara oleh pemegang hak
pilih atau voters.
"Sekarang kurang lebih 107 voter untuk KLB pada 18 April 2015, jadi
jangan diintervensi berlebihan," kata pria yang akrab disapa Tejo itu
dalam diskusi bertajuk Menakar Calon Ketua Umum PSSI yang Kapabel, pada
Selasa kemarin (14/4/2015).
"Kami berharap Kemenpora mengundang seluruh voters, menjelaskan apa
alasan beliau menginginkan KLB batal atau ditunda," ujar mantan pemain
nasional itu di Gedung Serbaguna Gelora Bung Karno, Senayan.
Tejo berjanji jika ada uang yang beredar untuk asosiasi pelatih,
pihaknya akan melaporkannya langsung. "Akan kami beberkan ke Agum
Gumelar dan teman-teman media," kata pemegang hak suara dalam KLB
terebut.
"Kalau ingin membeli satu-dua suara di kongres rasanya naif, tapi saya
tawarkan siapa yang ingin mengeluarkan uang untuk pembinaan usia muda.
Oleh karena itu saya berjanji mengikuti KLB dengan anti suap dan
bermartabat," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment